#dhedie_triks { position:fixed;_position:absolute;bottom:0px; left:0px; clip:inherit; _top:expression(document.documentElement.scrollTop+ document.documentElement.clientHeight-this.clientHeight); _left:expression(document.documentElement.scrollLeft+ document.documentElement.clientWidth - offsetWidth); }
English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Senin, 12 Juli 2010

Prediksi Deddy Corbuzier

Kemeriahan nonton bareng final Piala Dunia 2010 antara Spanyol melawan Belanda terasa sampai di pelosok desa. Terlebih lagi di Electronic City SCBD. Ribuan pengunjung pun tak sabar menanti prediksi mentalis Deddy Corbuzier.

Tepat sebulan yang lalu, 11 Juni 2010, Deddy menaruh prediksi tim mana yang akan menjadi pemenang Piala Dunia 2010. Bahkan Deddy menulis skor akhir pertandingan final.

Prediksi tersebut menjadi salah satu daya tarik tersendiri pada nonton bareng yang dihadiri oleh sekitar 5000 pengunjung ini. Paul si gurita sudah memilih Spanyol yang akan menjadi juara dunia. Sedangkan Deddy mengklaim sudah menempatkan pilihan juara dunia versinya di dalam kotak pada 11 Juni lalu namun belum mengumumkannya pada publik.

“Prediksi Deddy akan dibuka usai tim pemenang Piala Dunia 2010 menerima trofi juara, sekitar pukul 05.00 pagi. Dan itu menjadi puncak acara nonton bareng ini,” ujar Communications Officer RCTI Yulia Maroe.

Kotak yang tergantung di Electronic City kawasan SCBD, Jakarta, itu akhirnya diturunkan setelah pertandingan final antara Spanyol kontra Belanda, Senin, 12 Juli 2010. Kotak yang berisi prediksi Deddy Corbuzier yang terkunci rapat pun dibuka. Secarik kertas diperlihatkan dan terlihat bertuliskan Belanda – Spanyol 0-1.

Ada coretan di kertas kecil itu. Sebelumnya tertulis 0-2 namun angka 2 tercoret dan di samping kanannya ditulis angka 1. 0-1 sama dengan hasil final Piala Dunia. Deddy mengatakan ia sempat salah saat ‘bersemedi’ 11 Juni lalu sebelum kemudian melakukan koreksi.

Tebakan Deddy tadi ditegaskan dengan pengungkapan arti NC1253HZ6 yang disebut sebagai ‘kunci’ dari keberhasilannya menebak pemenang dan skor akhir final Piala Dunia.

NC1253HZ6 akan punya makna jika disambungkan dengan link http://www.youtube.com/nc1253hz6. Di video yang diunggah di YouTube itu terlihat Deddy menyebut Spanyol akan menjadi juara. Tanggal upload tertulis 17 Juni 2010.


Deddy mengikuti sukses Paul si Gurita. Bedanya, Paul langsung mempublikasikan terawangannya seketika yakni pada hari Jumat, 9 Juli 2010 atau dua hari sebelum partai final digelar.

Sedangkan analisis Kode NC1253HZ6 seperti yang saya browsing umumnya tidak tepat, atau ada sahabat yang bisa menganalisis kode tersebut?

Lalu siapa yang sakti? Paul Si Gurita atau master Deddy Corbuzier?… yang jelas aku tidak percaya keduanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar